Penggunaan media sosial sebagai salah satu strategi pemasaran bisnis tergolong efektif karena bisa menjangkau banyak audiens. Salah satu media sosial yang saat ini banyak digunakan adalah TikTok. TikTok merupakan sebuah aplikasi untuk berbagai video pendek. Selain berbagi video pendek, fitur lain yang juga disediakan oleh TikTok adalah untuk melakukan live. Fitur live ini banyak digunakan oleh pemilik bisnis untuk mempromosikan barang jualannya bahkan ada juga yang menggunakannya untuk langsung berjualan. Tidak hanya sebagai aplikasi hiburan yang menawarkan banyak kreasi video, TikTok juga kerap dijadikan sebagai aplikasi untuk berjualan.
Tren belanja online yang terus meningkat membuat persaingan bisnis jual-beli online semakin ketat. Para pelaku bisnis diharuskan untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mempromosikan produk mereka, terutama platform digital. Menggabungkan konten hiburan interaktif dan promosi produk secara langsung, live streaming sales dinilai ampuh dan efektif dalam menggaet pelanggan baru serta meningkatkan transaksi penjualan. Tidak hanya dapat meningkatkan penjualan, kamu juga bisa membangun komunitas online dengan fitur live streaming di TikTok. Penjual dapat melakukan interaksi dan menjawab pertanyaan dari followers secara langsung. Dengan cara ini, interaksi antara penjual dan calon pembeli terasa kian dekat.
Yang saat ini sedang ramai dibicarakan orang adalah Kak Jill penjual gorden. Semula, Kak Jill memiliki 9 toko gorden yang cukup sukses. Namun, 5 dari 9 tokonya terpaksa ditutup lantaran adanya pandemi COVID-19. Hal ini yang membuat perempuan kelahiran 12 Juli 1987 itu memutar otak agar bisa kembali memasarkan gorden miliknya. Diceritakan olehnya, kala itu ia sempat berselancar di media sosial dan melihat akun akun yang memasarkan gorden melalui siaran langsung. Ia pun meminta tolong kepada anaknya untuk bisa dibuatkan hal yang sama seperti apa yang ia lihat di media sosial. Dengan target sehari berjualan 300.000 hasil yang didapat justru melampaui harapan yakni 600.000 di hari pertama dan lebih besar lagi di hari selanjutnya.
Adapun performa dari potensi live TikTok sendiri juga tergolong bagus. Sehingga bisa dijadikan bahan pertimbangan dalam menentukan strategi bisnis.
Mayoritas pengguna TikTok di Indonesia berada di kota besar. di Indonesia paling didominasi oleh pengguna TikTok di Indonesia berusia 18 – 34 tahun. Maka tak heran jika konten yang tersaji di TikTok cenderung fresh dan dinamis mengikuti tren yang berkembang. Dari Databoks – Katadata, Indonesia menempati peringkat ketujuh dengan rata-rata waktu yang dihabiskan di TikTok sebanyak 23,1 jam/bulan.
Dapat disimpulkan bahwa TikTok tidak hanya menjadi wadah bagi banyak orang untuk membuat konten melainkan bisa untuk kepentingan bisnis. Jika dimanfaatkan dengan baik, TikTok dapat membantu peningkatan penjualan melalui engagement dari berbagai konten yang ada. Berjualan di TikTok tidak hanya sebatas menunggu datang orderan dari TikTok Shop namun juga bisa diartikan menjemput bola dengan berjualan produk melalui live streaming TikTok.
Dengan demikian, sebagai pelaku usaha kamu harus terus pintar memanfaatkan kesempatan yang tersedia, selain penggunaan social media, untuk membantu efisiensi transaksi jualan, kamu juga bisa menggunakan aplikasi sooltanPay dengan 3 fitur unggulannya (Pembayaran Digital, Fitur PPOB, dan Produk Toko).
Segera cek & download aplikasinya di Play Store atau klik disini bagi pengguna iOS.